Fajar

31 Mei

Ketika aku lelah,
dan harapku akan Senja telah pudar,

datanglah seorang
yang kusebut Fajar.




Yang datang menyibak tabir,
mengingatkan padaku,
penantian akan Senja percuma.

Menghentikan langkahku,
perjalanan mengejar Senja sia-sia.


Duduk di sisiku,
menjadi sandaran,
tempat peristirahatan.


Sebab layaknya fajar
yang memberi harapan baru,
kehangatan, keceriaan, sukacita,


dia pun demikian.






Fajar-ku.






19 Mei 2018
-Surabaya

You Might Also Like

0 komentar

Music

nlart · Maru