Rabu, 8 Oktober 2017 - Merasa Bersyukur

08 November

Uwaaa uwaaa uuuu.
Gajemaks yaa. Hihi.

Sebebernya aku udah mau apdet post blog dari waktu retreat. Tapi kagak ada sinyal di sana, dan aku ketiduran waktu ngetiknya. Muehehe.
Jadinya baru cerita di post hari ini deeh, gapapa lah ya.



Yah sedikit cuplikan cerita tentang retreat kemarin, aku ngerasa terberkati banget sih. Ditegur sama firman-firmannya di tiap sesi.
Yang paling aku inget ya soal orangtua.
Mungkin kadang kita ngerasa kecewa sama orangtua kita. Iri lihat orang tuanya temen-temen yang lebih enak.
Kesel karena orangtua yang kita punya nggak seperti yang kita harapkan. Atau mungkin sebagian kita ngerasa (maaf) orangtua yang ada itu sikapnya nggak pantes jadi orangtua.
But remember, kita punya Bapa di surga yang lebih dari segalanya. Bapa yang jauh lebih mengerti kita. Dia menciptakan kita dengan kondisi ini karena ada suatu alasan.

Jangan benci orangtuamu, lepaskan pengampunan buat mereka, supaya hatimu damai.


Nggak tau kenapa aku bisa nyambungnya ke 'bersyukur'. Yah, pokoknya sekaranh segala sesuatu lihat dari sisi positifnya. Jangan bersungut-sungut terus, menuntut terus. Tapi kita lihat bahwa masih ada orang yang tak seberuntung kita.  Ingat itu.

Malem ini habis komsel juga, dan firman yang dishare punya inti yang sama.  Jadi semakin ngerasa ditegur.

Juga masalah hidup. Jangan sampe hidup tana jiwa, tanpa tujuan, karena itu bakal nggak berguna meskipun punya harta kekayaan yang sejibun.


Itu dulu sih, aku besok harus bangun pagii!
Ada tugas kuliah yang belum selesai juga, hikseuu.

Ngantuk.

You Might Also Like

0 komentar

Music

nlart · Maru