Di Kepalaku
24 AgustusDi kepalaku kau adalah
serpih langit purnama
yang jatuh mengiris masa.
Buatku melalang buana,
lupa dunia, lupa realita.
Di kepalaku kau adalah
nama lain rindu, sendu, candu,
wujud ilusi semu
yang terlalu nyata 'tuk dibilang semu,
pun terlalu bias tuk dibilang ada.
Di kepalaku kau bagaikan
seekor hama yang tak pernah bisa ku usir
sebuah wujud yang tak bisa kubunuh.
Bisa tidak, tak usah berlama-lama
singgah di kepalaku?
04.20
040119
0 komentar